Hari ini, SMAN Delta melaksanakan pemilihan Ketua dan Wakil ketua OSIS (PILKETOS) yang diprakarsai oleh MPK dengan tema SMA Delta memilih. PILKETOS tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, yaitu menggunakan sistem E-Voting. Setelah melalui seleksi tertulis dan wawancara, penyampaian orasi pada waktu upacara bendera dan debat pasangan calon ketua dan wakil ketua OSIS hari ini di ruang Multi Media Delta diadakan E-Voting Pilketos masa jabatan 2019/2020.
Kelebihan model E-Voting dibandingkan dengan paper adalah:
1. Efisiensi waktu dan biaya.
– Paperless
– Penghitangan cepat dan akurat
2. Aksesabilitas.
– Mudah diakses cukup klik dipaslon
– Bisa menggunakan komputer/laptop/hp
3. Transparasi
– Hasil dapat langsung dilihat setelah voting
4. Meminimalisir Golput
– Tetap mengedepankan prinsip demokrasi
– Hanya pemilih yang terdaftar yang bisa mengikuti E-Voting
– Pemilih hanya memiliki hak satu suara
– Jujur dan rahasia
5. Meningkatkan prestige sekolah
E-Voting dibuka pagi ini pukul 07.30 langsung oleh Ibu EP Agustina, M.Pd selaku Kepala sekolah dan berakhir pukul 11.45 WIB. Dalam sambutannya Bu EP (panggila akrab Kepala Sekolah) menyampaikan bahwa Pilketos merupakan kegiatan rutin tahunan, namun yang membedakan tahun ini menggunakan sistem E-Voting, hal ini sesuai dengan perkembangan jaman utamanya revolusi industri 4.0 yang menuntut segalanya serba cepat, akurat, aksesable dan akuntable. Animo peserta didik juga meningkay dibanding tahun-tahun sebelumnya, partisipasi pemilih pada Pilketos kali ini mencapai 87% (dari 1063 hak suara), mereka beranggapan bahwa ini merupakan bagian dari proses demokrasi yang memanfaatkan kecanggihan peralatan IT.
Berdasarkan hasil E-Voting dari 3 kandidat pasangan calon ketua OSIS diperoleh hasil sebagai berikut :
1. Paslon no 1 yaitu pasangan Amar Fajar dan Sabrina Galih memperoleh suara sebanyak 297.
2. Paslon no 2 Vincencia Sachiko dan Muh Alfian memperoleh suara 388.
3. Paslon no 3 Yohanes Bayu dan Banuwati memperoleh suara 244.
Jumlah daftar pemilih seluruhnya 1.063 siswa, namun yang menggunakan hak suaranya berjumlah 929 siswa dan yang tidak menggunakan hak pilih 134 siswa dengan alasan tidak masuk dan ada beberapa siswa yang sedang mengikuti kegiatan diluar sekolah.
